1. Coil Kondensor yang Kotor

Coil kondensor sebuah freezer biasanya terletak di tempat yang berbeda-beda. 

Ada yang berada di dalam dinding freezer, namun ada juga yang diletakkan di bagian belakang atau di bagian bawah.

Untuk yang coil kondensor-nya berada di bagian dalam, coil tersebut biasanya cukup terlindungi sehingga tak mudah kotor dan tak perlu dibersihkan. 

Namun, coil yang berada ada di bagian bawah atau belakang, sebaiknya dibersihkan secara rutin 6-12 bulan sekali. 

Sebab, coil itu berada di tempat yang mudah diakses dan terbuka. 

Jika coil kotor, maka kondensor tidak akan bisa menyerap panas secara efektif dan membuat kemampuannya membekukan makanan jadi berkurang. 

2. Motor Kipas Evaporator Bermasalah

Motor kipas evaporator juga bisa jadi salah satu masalah yang membuat freezer tidak beku di kulkas. 

Fungsi motor kipas evaporator sendiri digunakan untuk mengalirkan udara yang ada di atas coil evaporator agar bisa diedarkan ke seluruh bagian freezer. 

Jika motor kipas evaporator tidak berfungsi, maka freezer tidak akan bisa membekukan apapun.

Hampir semua lemari es kipas evaporator-nya akan berhenti apabila pintunya dibuka. 

Untuk memeriksa motor kipas evaporator, kita perlu membuka pintu freezer dan aktifkan saklar pintu secara manual.

Jika saklar sudah diaktifkan namun motor kipas evaporator tidak bekerja, maka kipas tersebut perlu diganti dengan yang baru.

3. Coil Evaporator Tertutup

Penyebab coil evaporator tertutup, salah satunya adalah akibat masalah pada sistem defrost. Sistem pemanas (defrost) setiap harinya biasanya akan menyala beberapa kali dalam sehari untuk mencairkan es yang mungkin menumpuk di coil evaporator.

Sayangnya, sistem defrost terkadang tidak bekerja dengan maksimal sehingga es akan terus menumpuk di coil evaporator. 

Hal itu akan membuat area freezer tidak beku atau dingin maksimal.Untuk memastikan apakah sistem defrost berfungsi atau tidak, kamu bisa menggunakan multimeter untuk menguji kontinuitas sistem tersebut.

4. Kipas Kondensor Tidak Berfungsi

Kipas kondensor berfungsi untuk menarik udara melalui kondensor. 

Jika motor kipas bermasalah atau jika kipas tersebut tidak berfungsi, maka udara tidak bisa ditarik melalui kondensor. 

Alhasil, freezer kulkas pun menjadi tidak bisa dingin atau beku. 

Untuk itu, kamu perlu memeriksa motor kipas karena bantalan motor kipas bisa mengalami aus sehingga perlu diganti.

5. Pintu Kulkas Terlalu Sering Dibuka

Jika membuka pintu freezer berulang kali dalam waktu singkat, sejumlah besar udara dingin dapat keluar dari kulkas. 

Hal itu juga akan membuat suhu freezer akan turun. 

Ini juga dapat terjadi jika tidak menutup pintu sepenuhnya atau jika ada makanan yang menghalangi pintu saat kamu mencoba menutupnya.  

Cobalah periksa dengan cermat segel di sepanjang kelilingnya, termasuk membuka pintu kulkas. 

Jika pintu tidak dapat ditutup, perbaiki segelnya agar kulkas bisa bekerja secara maksimal. 

6. Periksa Pengaturan Suhu  

Jika freezer tidak beku, sesuaikan dengan kontrol suhu ke pengaturan yang lebih rendah. 

Mungkin diperlukan waktu hingga 24 jam agar freezer dapat mencapai suhu baru. 

Jadi, tunggulah beberapa saat sebelum kamu memeriksa kembali kondisi freezer kulkas. 

Terlebih, jika kamu baru saja meletakkan makanan hangat atau panas ke dalam freezer.  

Kompartemen mungkin memerlukan waktu 24 jam penuh untuk menstabilkan suhunya. 

7. Ventilasi Freezer Terblokir  

Penyebab freezer tidak beku lainnya kemungkinan karena ventilasi sirkulasi udara di dalam kompertemen freezer. 

Jika kesulitan menemukan ventilasi di bagian freezer, kamu bisa melihat panduan manual.  

Setelah menemukannya, atur ulang makanan di freezer untuk memungkinkan aliran udara bisa didapat di area itu.

Itulah berbagai penyebab freezer tidak beku serta cara mengatasinya dengan mudah di rumah. 

sumber;https://artikel.rumah123.com/7-penyebab-freezer-tidak-beku-pada-kulkas-dan-cara-mengatasinya-dengan-mudah-125067