Masalah Water Heater dan Cara Memperbaikinya
1. Air Panas Tidak Keluar
Masalah yang paling umum terjadi pada water heater adalah air panas tidak keluar. Pada kasus ini, air yang keluar biasanya tidak panas. Pada umumnya masalah seperti ini disebabkan oleh terputusnya aliran listrik pada water heater, atau elemen pemanasnya rusak. Untuk memperbaiki masalah ini, kamu harus tahu dulu apa yang menyebabkan air tidak panas dengan cara-cara berikut:
2. Suhu Air Terlalu Panas
Jika masalahnya adalah suhu air yang terlalu panas, biasanya masalahnya ada pada termostat water heater yang disetel terlalu tinggi. Untuk memperbaikinya lakukan cara berikut:
· Pertama, matikan daya water heater di panel servis.
· Selanjutnya, lepaskan panel akses dan periksa apakah pengaturan panas pada kedua termostat tidak lebih dari 120F°.
· Sesuaikan dengan pengaturan yang diinginkan dengan memutar sekrup set menggunakan obeng pipih.
3. Water Heater Bocor
Kebocoran pada water heater sering kali disebabkan oleh bocornya katup dan sambungan pipa. Jika kamu menyentuh air dan airnya hangat atau panas, kemungkinan besar hal itu disebabkan oleh pipa saluran keluar yang bocor. Untuk memperbaiki katup atau sambungan pipa yang bocor, cukup lakukan hal berikut:
· Pertama, periksa water heater apakah ada pipa masuk atau keluar yang longgar.
· Jika kamu menemukan sambungan yang longgar, cukup kencangkan dengan kunci pas untuk memperbaiki kebocoran.
4. Air Berwarna Karat
Jika air berwarna coklat, kuning, atau merah mengalir dari keran, kemungkinan besar terjadi korosi pada bagian dalam tangki pemanas air. Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa meminta tukang ledeng mengganti batang anoda di tangki water heater. Batang anoda adalah batang logam di tengah water heater yang mudah terkorosi dibandingkan tangki itu sendiri. Oksigen yang bersifat korosif lebih mudah tertarik ke batang anoda dibandingkan ke pemanas air.
5. Tangki Water Heater Bersuara Bising
Suara-suara bising dari water heater yang terdengar seperti gemuruh pelan, letupan, atau berdenging bisa berarti air di dalam tangki sedang mendidih. Penumpukan sedimen di dasar tangki dapat menyebabkan dasar tangki menjadi terlalu panas dan air mendidih. Lakukab hal berikut ntuk mengatasi masalah ini:
· Pertama, pastikan untuk mematikan aliran listrik dan pasokan air ke water heater.
· Kedua, tiriskan seluruh air dan sedimen pada pemanas air lalu isi kembali.
· Pasang ujung selang taman ke katup di bagian bawah water heater, dengan ujung lainnya terletak di luar.
· Buka katup pelepas tekanan suhu di bagian atas dan katup pembuangan di bagian bawah.
· Setelah air dan sedimen terkuras seluruhnya, tutup katup bawah dan katup pelepas tekanan atas, lalu lepaskan selang.